Anterin Ke Pasar

Ibu Kiem ingin pergi ke pasar. Ia meminta ketiga anaknya untuk mengantarnya. Anak pertama bernama SIM, anak kedua bernama Helm, anak ketiga bernama Bodoh.

"Sim anterin ibu ke pasar, yul," ajak Bu Kiem.
"Ahhh ntar dulu deh, Bu. Saya mau makan dulu," jawab Sim.

"Helm, anterin ibu ke pasar, yuk," Bu Kiem mengajak anak keduanya. "Ahh, Ibu. Aku mandi dulu, deh," Helm mengelak.

"Bodoh, anterin ibu ke pasar, yukkk," kata Bu Kiem. "Ayo," jawab si Bodoh. Di perjalanan, sepeda motor yang dikendarai si Bodoh diberhentikan polisi.

Si Bodoh bertanya, "Pak, kok saya diberhentiin sih?" "Coba saya liat Sim-mu," perintah polisi.
 "Lagi makan, Pak," jawab Bodoh.
"Helm-mu mana?" tanya polisi itu kebingungan.
"Lagi mandi, Pak," jawab Bodoh lagi.
"Kamu bodoh, ya?" hardik polisi itu.
"Iya, Pak. Kok, bapak tau? Hehehe," jawab Bodoh sambil tertawa kegirangan

0 komentar: